Perilaku
konsumen adalah proses dan aktivitas ketika seseorang berhubungan dengan pencarian, pemilihan, pembelian,penggunaan,
serta pengevaluasian produk dan jasa demi memenuhi kebutuhan dan keinginan. Perilaku konsumen merupakan hal-hal yang mendasari konsumen untuk
membuat keputusan pembelian. Untuk barang berharga jual rendah (low-involvement) proses pengambilan
keputusan dilakukan dengan mudah,
sedangkan untuk barang berharga jual tinggi (high-involvement) proses pengambilan
keputusan dilakukan dengan pertimbangan yang matang.
Pendekatan untuk mempelajari tingkah laku konsumen
ada 2 :
1.
Pendekatan
Marginal Utility (Cardinal),
beranggapan bahwa kepuasan konsumen dapat diukur dengan satu satuan, misalnya Uang
2.
Pendekatan
Indefference Curve (Ordinal),
beranggapan bahwa kepuasan konsumen tidak dapat diukur dengan satu satuan.
Tingkat kepuasan Konsumen hanya dapat dinyatakan lebih tinggi atau lebih
rendah, Dalam pendekatan Marginal Utility digunakan anggapan sebagai berikut :
a.
Utility
bisa diukur dengan uang.
b.
Hukum
Gossen berlaku yang menyatakan bahwa "Semakin banyak sesuatu barang
dikonsumsi, maka tambahan kepuasan yang diperoleh dari setiap satuan tambahan
yang dikonsumsi akan menurun".
c.
Konsumen
berusaha memaksimumkan kepuasan.
Konsumen adalah
setiap orang pemakai barang dan/atau jasa yang tersedia dalam masyarakat, baik bagi
kepentingan diri sendiri, keluarga, orang lain, maupun makhluk hidup lain dan
tidak untuk diperdagangkan.
Ciri-ciri konsumen menurut kotler (2000) :
a.
Loyal terhadap produk
Konsumen yang pas
cenderung loyal dimana mereka akan membeli ulang dari produsen yang sama.
b.
Adanya komunikasi dari
mulut ke mulut yang bersifat positif
Komunikasi dari mulut
ke mulut (Word of Mouth Communication) yang bersifat positif yaitu rekomendasi
kepada calon konsumen lain dan mengatakan hal-hal yang baik mengenai produk dan
perusahaan
c.
Perusahaan menjadi pertimbangan utama
ketika membeli merek
lain ketika konsumen ingin membeli produk yang lain, maka perusahaan yang telah
memberikan kepuasan kepadanya akan menjadi pertimbangan yang utama.
Kekuatan
utama yang dapat mempertajam penelitian tentang konsumen adalah selalu
berinovasi dan benrinovasi produk baru tetapi tidak mengurangi kualitas produk
itu sendiri bahkan seharunya lebih di tingkatkan lagi kualitas produk agar konsumen
semakin percaya terhadap apa yang sudah mereka gunakan.
Sumber
:
·
http://id.wikipedia.org/wiki/Perilaku_konsumen
·
http://elearning.gunadarma.ac.id/docmodul/pengantar_ekonomi/Bab_2.pdf
·
http://id.wikipedia.org/wiki/Konsumen
·
http://haneeyblog.blogspot.com/2011/10/normal-0-false-false-false-en-us-x-none.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar